Boleh dikunjungi
Rancangan Situs oleh
(Last Update 31.07.04)
Free Web Site Counters
berikut hati menjadi kerut, di tengah dingin sikapmu.
buktikanlah ketidaksesuaianku meraba cahayamu,
karena dalam cermin, sosokmu adalah bidadari.
kamu adalah pembentuk keinginan menjelang nafas lagi.
besok, malamku akan jauh darimu.
entah ketakutanku atau bukan,
aku rasa purnama itu tidak akan menyampaikan kerinduanku padamu.
purnama akan diam dan memilih menjamah dingin.
lembar-lembar surat saja tak cukup.
aku telah ketahui sulit
untuk menyatakan sejurus harapan lewat media duniawi.
bertenggerlah aku lantas pada halte
dan membiarkan antaranku lari tanpaku.
dan beberapa detik dari sekarang,
akan kuhamparkan selembar harapan panjang,
di beranda bidadari.