Boleh dikunjungi
Rancangan Situs oleh
(Last Update 31.07.04)
Free Web Site Counters
kok ramai ucapanmu?
tak bisa berhenti lontarkan utas-utas kata kekesalan
utas-utas kata kemarahan
terus dan terus,
sampai memerah telinga, sampai abstraksinya sekalipun
aku terlanjur memahami testimoni alam terhadapku
sehingga aku sulit menerima sikapmu itu;
yang sedemikian mudah memanjakan kekuatan mulut untuk berbicara
seakan lupa pada kekuatan dan mantra jahatnya.
mulutmu adalah harimaumu.
mulutmu adalah potensi sebuah jantung sembilu, pembunuh ketenanganmu.