Boleh dikunjungi
Rancangan Situs oleh
(Last Update 31.07.04)
Free Web Site Counters
kerut keringat sempat tampak
sebelum jatuh berdebam tanpa suara
di pusaran pemikiranmu.
kamu tahu aku sudah lelah berusaha
dalam menemuimu.
kenapa kamu tak kunjung berbaik hati padaku?
kamu tahu langkahku sudah diseret,
bukan lagi tegap gempita ketika pertama mengenalmu dulu.
kenapa senyum pun sangat mahal kau amalkan untukku?
kamu tahu aku lelah, kekasih mayaku!
dan meski tak ada yang bisa kukatakan secara langsung kepadamu lagi (kata-kata sudah habis),
kukirimkan saja degupan keringatku.
untuk sekedar ingatkan bahwa cintaku tak akan pernah berhenti meski lelah.
meski keringat semakin menipis karena menjelang habis akibat mati.