Boleh dikunjungi
Rancangan Situs oleh
(Last Update 31.07.04)
Free Web Site Counters
kapal itu sudah bertambat semenjak pagi.
sedih pun mengikuti,
menancapkan luka hingga mengkerut, tak sempat lagi mengering.
tak perlu berpura-pura tak tahu.
tak perlu pula kau hampiri aku lagi.
tadi malam sudah cukup.
aku tak sanggup lagi menatap wajahmu yang siap untuk berlalu.
aku tak siap mengunyah lagi kata-katamu yang rawan.
saat ini, aku tak tahu kau sebagai apa.
apakah kau adalah sang pohon yang melepas daun karena telah masanya gugur?
ataukah daun yang pergi akibat tertiup angin?
apapun itu, jangan kembali!
luka hari ini akan sulit disembuhkan esok hari.
sekujurmu sudah musnah.
tak tertolong lagi.
jadi biarlah kapal itu membawamu pergi,
dan biarkan pula aku membakar kenangan tentangmu di ujung dermaga.
dhank ari
28 januari 2007